Setelah mencapai pertumbuhan sembilan bulan tertinggi dalam 12 tahun terakhir, Vietnam siap menjadi ekonomi dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara tahun ini.

Le Trung Hieu, wakil direktur umum Kantor Statistik Umum, mengatakan badan tersebut mengharapkan ekonomi Vietnam tumbuh sebesar 8% pada tahun 2022 meskipun status ekonomi kuartal terakhir tidak terlalu positif.

Perekonomian tumbuh sebesar 8,83% dalam sembilan bulan pertama, tertinggi untuk periode sejak 2011-2022, berkat lonjakan 13,67% di kuartal ketiga.

Frederic Neumann, co-head of Asian Economic Research di HSBC Holdings yang berbasis di Hong Kong, mengatakan Vietnam adalah titik terang di tengah ekonomi global yang suram.

Bank Dunia memprediksi PDB Vietnam dapat tumbuh sebesar 7,2% pada tahun 2022, tertinggi di kawasan Asia Timur dan Pasifik."Vietnam akan terus menjadi ekonomi dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara pada tahun 2023 dan bahkan lebih,"kata Neumann.

Berbicara di sebuah acara di Kota Ho Chi Minh Kamis lalu, ketua EuroCham Alain Cany mengatakan prospek Vietnam masih cukup bagus.

Brook Taylor, CEO VinaCapital Asset Management, mengatakan prospek jangka panjang Vietnam cukup menjanjikan."Kami memperkirakan Vietnam akan tumbuh 8% tahun ini dan 6% selama dekade berikutnya."